• Max Water:
Seorang penemu dari Australia telah mengembangkan perangkat yang mampu menghasilkan air tanpa batas dari udara. Didukung oleh angin, perangkat akan menggunakan sumber yang sama untuk air juga. Dijuluki Max Air, menurut penemunya sistem ini akan menghasilkan sejumlah besar air dengan menggunakan udara yang memiliki kelembaban rendah. Perangkat persegi empat meter ini bisa mengekstrak rata-rata 7.500 liter air per hari.
• Watermill:
Dikembangkan oleh Element Four, Watermill menghasilkan air yang kemudian difilter sehingga air yang keluar cocok untuk dikonsumsi. Perusahaan ini berjanji bahwa perangkat mereka akan mampu menghasilkan sekitar 3,2 galon air minum segar sehari dalam kondisi ideal yang seharusnya cukup untuk keluarga dengan 6 anggota didalamnya.
• Ersa:
Para desainer Ersa industrial (Scott Norrie) merancangnya sebagai sebuah sistem yang mandiri, produk berkelanjutan yang menggunakan energi matahari untuk membuat air dari udara. Desain juga menggunakan panel matahari onboard untuk menjalankan perangkat genggam dan tetesan mengisi baterai kendaraan.
• EcoloBlue:
The EcoloBlue Atmospheric Air Generator (AWG) menyediakan hingga 7 galon air bersih setiap hari, menyediakan udara di sekitar Anda adalah lembab. Perusahaan pengembang produk ini menyatakan bahwa alat ini bekerja dengan baik pada kelembaban 50 persen, tetapi juga dapat bekerja di tingkat kelembaban terendah 30 persen. Namun, jika udara lembab tidak cukup, Anda bisa menyambungkannya ke sumber air ledeng sehingga air minum Anda masih disaring. EcoloBlue ini dibanderol $ 1.350 dan biaya operasional rata-rata hanya 20 sen untuk setiap galon air bersih.
• RainCloud C-15:
Cleanworld Ltd telah mengembangkan sistem RainCloud, yang merupakan dehumidifier dengan sistem yang dibangun untuk pemurnian air. Perangkat penghasil air minum dari udara lembab ini juga dapat memproduksi air panas atau dingin bagi Anda untuk minum segelas air dingin yang baik atau secangkir teh.
• Dew Drop:
desainer industri Jacky Wu telah merancang perangkat Dew Drop yang dapat mengekstrak air dari udara tipis untuk tanaman. Dew Drop bekerja pada prinsip-prinsip kondensasi. Penggunaan untuk menanam daun buatan di panci yang sama dengan pabrik dan menghubungkannya ke stop kontak. Air mengembun pada daun dan menjadi bahan makanan bagi tanaman.
• DropNet:
Didesain mahasiswa Muthesius Academy Seni Rupa dan Desain di Jerman, Imke Hoehler, telah menciptakan sebuah sistem yang menghasilkan air minum dari udara tipis dan kabut. Dijuluki DropNet, sistem pengumpulan air ini bisa menghasilkan hingga 20 liter air bersih setiap hari, dan sebuah susunan dari beberapa struktur yang bisa menyediakan air minum untuk seluruh desa.
• Groasis Waterboxx:
Dibuat oleh pengusaha asal Belanda Pieter Hoff, Waterboxx Groasis ini dapat menghasilkan air tawar bahkan di tempat terkering di bumi. Terinspirasi oleh kotoran burung, perangkat meniru cara melindungi biji kotoran burung yang telah dicerna, memberikan kelembaban dan berlindung dari unsur-unsur sehingga mereka dapat tumbuh. 10-inch sampai dengan 20-inci yang mengelilingi tanaman yang masih muda dan pada malam hari sebuah piring isolasi memungkinkan untuk mengahasilkan air melalui kondensasi.
• Solar-powered system to generate potable water:
Ketika solusi ini dibuat mengalir ke unit menara, mengisap air dari udara, yang kemudian dimasukkan ke dalam tangki dimana terdapat vakum. Energi matahari kemudian memanaskan air dan mengubah menjadi uap, yang kemudian terkondensasi dan dikumpulkan.
• Water Building Resort:
Rating: 100% based on 99998 ratings. 7912 user reviews.
KLIK UNTUK INFO TIPS DAN TRIK KASKUS